Postingan

Menampilkan postingan dengan label HGN 2024

Semarak Membentuk Peradaban Emas Nusantara, Pergunu Bali Sukses Gelar Peringatan Hari Guru Nasional 2024

Gambar
Dok. Foto Bersama Seluruh Tamu Undangan & Peserta Lomba Hari Guru Nasional (HGN) 2024 DENPASAR – Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 yang diselenggarakan oleh Pimpinan Wilayah Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Provinsi Bali berlangsung meriah pada Minggu (8/12/2024) bertempt di aula Yayasan Kalifa Nusantara, Denpasar. Mengusung tema "Guru Aswaja Membangun Peradaban Emas Nusantara", acara ini dihadiri dari berbagai elemen pendidikan, termasuk Pimpinan Cabang Pergunu dari seluruh wilayah Bali. Ketua panitia pelaksana sekaligus Rektor Institut sains dan Teknologi Nahdlatul Ulama Prov. Bali (Itsnuba), Dra. Hj. Azizah Aziz, M.Pd., menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan HGN kali ini bertujuan mempererat silaturahmi sekaligus memupuk semangat kompetisi untuk memajukan negeri. “Kami menyelenggarakan lima kategori lomba, mulai dari Hadrah tingkat SD/MI dan remaja, Mars Pergunu, karya tulis ilmiah, hingga got talent. Ada juga lomba mewarnai untuk anak TK/RA dengan 68 pes...

Sukses, Perayaan Puncak Peringatan HGN Pergunu Buleleng 2024

Gambar
Buleleng | Pergunu Bali Acara puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 sukses diselenggarakan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ta'riful Fuad Celukan bawang, Ahad (1/12/2024). HGN Pimpinan Cabang Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PC PERGUNU) Buleleng ini dihadiri oleh wakil bupati terpilih Gede Supriatna, SH., Ketua  DPRD Ketut Ngurah Arya dan anggota DPRD kabupaten Buleleng H. Mulyadi Putra, S.Sos., M.HI., Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kab.Buleleng I Gede Sumarawan, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, kepala Badan Kesbangpol Buleleng, Narasumber seminar Founder dan CEO Smartgen Indonesia Mas Rofi ', Pengurus Pimpinan Wilayah (PW) Pergunu Bali, Rois Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Buleleng, ketua Tanfidziah PCNU Buleleng, Pengurus PC Pergunu Buleleng, Ketua dan Pengurus PAC Se Buleleng, Ketua PGRI, Ketua IGI, Pimpinan Banom dan Lembaga NU Buleleng, Syuriah dan ketua MWCNU Buleleng Kecamatan Gerokgak, Jenderal Manager PLTU Celukan bawang, ...

Talk show: Tantangan Guru Masa Kini dalam Prespektif Organisasi Profesi

Gambar
Singaraja | Pergunu Bali H. Lewa Karma, M.Pd. Ketua Umum Pimpinan Cabang Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PC Pergunu) Buleleng, menjadi narasumber utama dalam acara talk show dan Berbagai Praktik Baik Guru berprestasi yang digelar di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja. Kamis, (28/11/2024). Dalam kesempatan ini, beliau H Lewa Karma, M.Pd berbagi pandangan mengenai Tantangan Guru Masa Kini dalam Prespektif Organisasi Profesi , serta memberikan solusi dan inspirasi bagi para pendengar. Ada 3 Narasumber hebat Organisasi Profesi yang hadir dalam kegiatan tersebut, H. Lewa Karma, M.Pd., Ketua Umum PC Pergunu Buleleng, Made Rasta, M.Pd., koordinator SDM PGRI Buleleng, I Gede Artamayasa, M.Pd., Ikatan Guru Indonesia (IGI) Buleleng. Dalam penyampaiannya H Lewa Karma, Menjadi guru di era modern bukanlah hal yang mudah. Guru menghadapi berbagai tantangan yang kompleks. Namun, dengan dukungan dari berbagai pihak dan semangat yang tinggi, tantangan tersebut dapat diatasi. "Lembaga Pendidikan,...

Hari Guru Nasional: Tantangan dan Solusi Pendidikan Era Digital untuk Generasi Z

Gambar
Klungkung – Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November 2024, PC PERGUNU Kabupaten Klungkung mengadakan seminar pendidikan bertema "Membangun Pendidikan yang Tepat untuk Generasi Z" . Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 24 November 2024, di aula MIN Klungkung dengan dihadiri para guru dan tenaga pendidik dari lembaga pendidikan Islam se-Klungkung. Acara ini menghadirkan psikolog klinis, Hari Imam Wahyudi, S.Psi., Psikolog, sebagai pemateri utama. Beliau dikenal sebagai pakar kesehatan mental dan pemerhati psikologi anak. Dalam paparannya, Hari Imam membahas pola pendidikan yang sesuai bagi Generasi Z, yang lahir dalam rentang tahun 1995-2010. "Generasi Z hidup di tengah arus digitalisasi dan globalisasi, sehingga pendekatan pendidikan tidak bisa lagi menggunakan pola lama," jelasnya. Ia menekankan pentingnya apresiasi, pembelajaran berbasis digital, serta cara mendidik yang adaptif tanpa bersikap otoriter. "Guru harus memahami kar...